Karawang, Jawa Barat — Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, melakukan sidak ke Desa Karangligar, Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang, yang dikenal sebagai daerah langganan banjir. Dalam kunjungannya, Dedi mengumumkan rencana pembangunan seribu rumah panggung setinggi 2,5 meter untuk melindungi warga dari banjir musiman.

Solusi Rumah Panggung untuk Mengatasi Banjir

Desa Karangligar kerap dilanda banjir dengan ketinggian air yang bisa mencapai 5 meter. Untuk mengatasi permasalahan ini, pemerintah provinsi berencana membangun rumah panggung sebagai solusi jangka panjang.

“Jadi solusinya untuk warga Karangligar, seribu rumah ini pemerintah provinsi menyiapkan bangunan panggung. Rumah-rumahnya berkolong 2,5 meter sehingga kalau banjir tidak repot,” ujar Dedi Mulyadi dalam video yang diunggah di akun Instagram pribadinya.

Warga menyambut positif rencana ini dan berharap pembangunan segera dimulai. Dedi juga mengingatkan agar warga tetap mendukung program tersebut saat proses pembangunan berlangsung.

Dukungan Infrastruktur: Bendungan Cibeet dan Cijuray

Selain membangun rumah panggung, Dedi juga meminta Kementerian PUPR mempercepat penyelesaian pembangunan Bendungan Cibeet dan Cijuray. Bendungan ini diharapkan dapat mengurangi luapan air sungai yang menjadi penyebab utama banjir di beberapa wilayah Jawa Barat.

“Kalau kemarin-kemarin banjir di hilir, sekarang di puncaknya juga banjir,” tambah Dedi.

Pembangunan rumah panggung dan percepatan proyek bendungan ini direncanakan akan dimulai pada tahun 2025 sebagai bagian dari upaya mitigasi bencana banjir.

Sumber: cnnindonesia.com